Transisi Peran
Nama-nama besar di dunia hiburan kini merambah menjadi desainer. Simak siapa saja yang berhasil?Yuk mariiiiii
Industri fashion yang semakin berkembang umpama dunia tersiram uang dengan penduduk yang berbalut aksesori dan busana termahal. Ya, mungkin terdengar sedikit berlebihan. Namun pada kenyataannya, apabila Anda melihat sejumlah income yang dihasilkan dari industri fashion setiap tahunnya. Well, Anda pasti tidak percaya karena mungkin akan terdengar seperti sebuah dongeng. Memang krisis ekonomi di dunia yang melanda sempat membuat beberapa rumah mode gulung tikar. Namun kejadian itu ternyata tak banyak berpengaruh pada beberapa brand kenamaan. Bahkan sejumlah desainer dan lini mode terbaru semakin banyak bermunculan meramaikan industri ini.
Kemunculan beberapa desainer baru ini memang tak sepenuhnya datang dari latar belakang mode. Para aktris, selebriti atau bahkan model, kini ikut melebarkan sayap sebagai perancang busana untuk clothing line mereka. Memang sebenarnyaini bukan hal baru untuk terjun ke dunia mode. Namun apakah mereka bisa meraih sukses? Coba saja tengok koleksi mereka.
Nama Besar dan Label Baru
Pamor seorang selebriti, aktris, hingga penyanyi mungkin lebih besar dibanding desainer. Personal style yang mereka tampilkan sering kali menciptakan sebuah tren, para perancang pun acap menggunakan sosok mereka untuk campaign koleksinya. Itulah sebabnya para public figure ini mencoba berkarir di dunia mode. Dengan ketenaran, gaya personal dan kedekatan dengan industri ini, mereka berusaha menggebrak jalur sebagai perancang untuk mencari tantangan baru. Simak saja kiprah para selebriti ini.
Berawal dari lead singer sebuah band ternama, No Doubt. Gwen Stefani yang senang bergaya quirky sering kali menjadi sorotan dalam hal berpenampilan. Aksinya dibicarakan oleh beberapa media mode, sehingga ia pun memberanikan diri untuk mencoba karier sebagai perancang. Line yang diberi nama L.A.M.B atau Love, Angel, Music, Baby pertama kali dibuat tahun 2003. Namun debut runway koleksinya baru dipertontonkan di tahun 2004. Mengambil pengaruh dari gaya kultur Jepang, Jamaica, Indian dan Guatemala berbagai busana, aksesori hingga parfum ditawarkan. Aura Gwen Stefani selalu terasa di setiap koleksi yang ia lansir. Pada tahun 2005 pendapatan pertahun yang dihitung pun mencapai sekitar US $90 juta. Pencapaian yang luar biasa bukan?
Kamis, 30 September 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar